Procedure atau store procedure adalah procedure yang bisa berisi perntah - perintah SQL sehingga memudahkan kita untuk menjalankan perintah tanpa harus mengetik ulang banyak.
saya juga tidak terlalu mengetahui banyak perintah-perintah SQL dan termasuk juga Procedure, tapi apa yang telah saya bagikan, saya sudah mencobanya dan berhasi, sebagai contoh kali ini saya akan membuat Procedure untuk Insert data sehingga kita tidak perlu menulis banyak perintah insert. ini dia urutan perintah Procedure :
Create Procedure nama Procedure
@variable field name beserta type data,
@variable field name beserta type data
as
Perintah SQL Seperti Insert ,Select, Update, Delete dll.
----------------------------------------------------------
Contoh Procedure Insert data barang
Create Procedure procinsert
@kodebrg varchar(20),
@namabrg varchar(30),
@qty int, @harga float
as
insert into barang (kodebrg,namabrg,qty,harga) values(@kodebrg,@namabrg,@qty,@harga)
Penjelasan : procinsert adalah nama procedure yang dibuat, @kodebrg,@namabrg@qty,dan @harga adalah variable yang digunakan dalam perintah SQL, pastikan Type data pada variable sama dengan type data pada field begitu juga dengan nilai varchar. insert adalah perintah SQL.
Untuk menjalankan procedure bisa menggunakan perintah exec atau execute contoh :
execute procinsert 'A007','apaaja',10,2000
Penjelasan : execute adalah perintah menjalankan procedure, procinsert adalah nama procedure, 'A007','apaaja',10,2000 adalah nilai yang digunakan untuk untuk mengisi database, sebenarnya nilai-nilai ini akan masuk pada variable filed yang kemudian akan dimasukan pada perintah SQL dalam procedure. urutannya sebaiknya sama pada penggunaannya, lihat diatas : (@kodebrg,@namabrg,@qty,@harga) mereka memiliki type data varhar,varchar,int,float. maka pada saat exec juga harus varhar,varchar,int,float.
Selesai, maaf jika terdapat banyak kesalahan, Terimakasih telah mengunjungi blog saya. Semoga bermanfaat untuk lakian Semua.
No comments:
Post a Comment